Kian Marak dan Meresahkan, Perumdam Tirta Tarum Rengasdengklok Laporkan Pencurian Water Meter ke Polisi

KARAWANG, Spirit – Perumdam Tirta Tarum Cabang Rengasdengklok secara resmi melaporkan kasus pencurian water meter yang semakin marak di wilayahnya ke Polsek Rengasdengklok.

Kasus ini kian meresahkan karena setiap kali water meter yang hilang diganti, tidak lama kemudian kembali dicuri. Sejak Januari hingga Maret 2025, tercatat lebih dari 20 unit water meter di sekitar Jalan Raya Rengasdengklok telah dilaporkan hilang.

Asisten Manajer Bagian Umum Perumdam Tirta Tarum Cabang Rengasdengklok, Nina Tresnawati, mengungkapkan bahwa rekaman CCTV menunjukkan aksi pencurian tersebut dilakukan dengan cepat dan terorganisir.

“Kasus ini diketahui setelah beberapa konsumen datang melapor ke kantor kami, di antaranya Bapak Indratmo, Suhendar, dan Marsin. Salah satu konsumen bernama Indratmo datang ke kantor sekitar pukul 06.00 pagi untuk mengadukan bahwa water meter miliknya yang berada di Jalan Raya Rengasdengklok telah hilang,” ujar Nina pada Rabu (19/3/25).

Rekaman CCTV di lokasi kejadian menunjukkan bahwa pelaku beraksi dengan sangat terampil dan cepat.

“Ada puluhan konsumen yang dirugikan. Untuk kehilangan pertama, kami menggantinya secara gratis. Namun, jika terjadi kehilangan untuk kedua kalinya, konsumen harus menanggung biaya penggantian sendiri sebesar Rp 439.500,” jelasnya.

Asisten Manajer Bagian Teknik Perumdam Tirta Tarum Cabang Rengasdengklok, Arbain, menambahkan bahwa kasus pencurian ini kerap terjadi berulang kali meskipun water meter yang hilang sudah diganti.

“Kami menduga ada pihak yang menampung hasil curian ini, kemungkinan besar di tempat penjualan barang rongsokan,” ujarnya.

Kasus serupa juga mulai dilaporkan di wilayah lain, seperti Tirtajaya. Para pelaku diduga sengaja mengincar water meter dari berbagai merek untuk dijual kembali.

“Demi memudahkan proses penanganan, kami memutuskan untuk melaporkan kasus ini secara kolektif agar penanganannya bisa lebih efektif,” tambah Nina.

Perumdam Tirta Tarum Cabang Rengasdengklok berharap pihak kepolisian dapat segera mengungkap dan menangkap para pelaku beserta jaringan penadahnya agar kasus ini tidak terus berulang dan merugikan masyarakat. (ist/red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *