CILAMAYA WETAN, Spirit
Pelajar SMP Negeri I Cilamaya Wetan gemar mengikuti berbagai kegiatan ekstrakurikuler (Ekskul) yang diadakan oleh pihak sekolah, tak terkecuali ekskul kerohanian siswa (Rohis) yang menjadi favorit.
Kepala SMPN I Cilamaya Wetan, Ahmad Fadloli mengatakan, semua sekolah tentu memiliki banyak ekskul, begitupun dengan sekolahnya. Dari sekian banyak ekskul yang ada, ekskul rohis banyak digemari oleh para siswa.
“Dengan mengikuti ekstrakurikuler kerohanian siswa (Ekskul Rohis) bisa merubah sikap dan prilaku siswa menjadi lebih baik,” ungkap Fadloli saat dijumpai Spirit Jawa Barat di sekolah, Kamis (14/9).
Menurut Fadloli, ekskul rohis merupakan kegiatan yang dapat merubah kepribadian anak didik menjadi lebih baik. Serta bisa menumbuhkan rasa tanggungjawab dan optimisme siswa dalam menjalankan kegiatannya kesehariannya.
Bahkan, bukan hanya itu, dalam segi ilmu keagamaanpun menjadi bertambah, sehingga mampu menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan Allah dalam kehidupan sehari-hari.
“Akan selalu bertindak sesuai dengan yang diajarkan dalam syariat islam. Menjalankan perintah dan menjauhi segala larangan-NYA,” kata Fadloli.
Fadloli berharap, semua pelajar SMPN I Cilamaya Wetan bisa lebih serius lagi dalam mengikuti kegiatan ekskul rohis. Dengan tujuan agar bermanfaat bagi dirinya sendiri dan orang banyak.
“Semoga aja ilmu yang sudah didapat melalui kegiatan ekskul ini bisa dijalankan dalam kehidupan bermasyarakat,” pungkas Fadloli.
Dihubungi terpisah, pelajar SMPN I Cilamaya Wetan, Widia, mengaku, ekskul rohis merupakan ekskul yang paling disukai. Sehingga dirinya selalu bersemangat dalam membuat dan mengikuti kegiatan keagamaan yang diadakan di sekolah, karena banyak manfaat yang bisa diperoleh. Selain itu, dapat merubah sikap kurang baik menjadi lebih baik.
“Ekskul ini menambah ilmu keagamaan, sehingga tidak akan bosan dalam mengikuti kegiatan rohis. Semoga aja, dengan aktif di rohis ini bisa merubah akhlak menjadi makin baik, bisa menjalankan perintah dan menjauhi segala larangan Allah. Amin,” katanya. (wan)