RENGASDENGKLOK, Spirit
Naas nasib pemuda asal Dusun Jatimulya RT 30 RW 04, Desa Kalangsari Kecamatan Rengasdengklok Kabupaten Karawang, Muhammad Nur alias Mamad (18). Tak diketahui siapa pelakunya, perutnya bolong oleh timah panas dan harus mendapat perawatan serius di UGD RSUD Karawang, Minggu sore (4/3).
Saksi mata yang juga sahabat korban, Taya (18) menjelaskan kepada Spirit Jawa Barat awal kejadian, dirinya dan korban beserta dua orang teman yang lainnya (Asep dan Hamdan) dengan niat jalan sore ke daerah pemancingan Adimix sekitar jam 15.30 WIB dan sampai tempat tujuan jam 16.00 WIB.
“Saat lagi nongkrong, Hamdan melihat ada pohon buah jarak dan berniat untuk mengambilnya, saat Hamdan naik pohon, Mamad berdiri dibawah pohon, saya sama Asep duduk, terdengar teriakan orang dari dalam pemancingan lalu terdengar suara tembakan. Saya lihat Mamad memegangi perutnya, setelah di periksa ternyata kena tembakan tersebut. Ngga tahu siapa pelakunya, kami segera membawa Mamad,” jelas Taya.
Masih menurut Taya sudah menjadi hal yang wajar bagi pemuda sekitar tempat tersebut saatsem jelang sore hari untuk berkumpul dan nongkrong di daerah tersebut.
“Memang tempat nongkrong anak muda sekitar wilayah itu, jadi sudah menjadi kebiasaan kami nongkrong di daerah itu,” tambah Taya.
Sementara itu mendapat laporan masyarakat tentang adanya korban penembakan Kapolsek Rengasdengklok Kompol Suparno bersama beberapa anggotanya langsung mendatangi rumah korban dan Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mencari informasi lebih lanjut. (dar)