PURWAKARTA, Spirit – Masih adanya masyarakat Purwakarta yang memiliki anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa (gila) namun tidak melakukan proses pengobatan dan terkesan memperlakukan dengan tidak manusiawi, Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi membuat sayembara.
Sayembara tersebut berhadiah uang 2 juta rupiah dimana akan diberikan kepada keluarga yang melapor dan menyerahkan anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa ke Pemerintah Kabupaten Purwakarta.
“Bagi keluar yang menyerahkan akan saya berikan hadiah dan hadiah ini khusus bagi masyarakat Purwakarta,” ujar Dedi kepada awak media kemarin Rabu (9/11) di rumah dinasnya.
Dedi menjelaskan, bagi keluarga yang sudah menyerahkan anggota keluarganya yang mengalami ganguan jiwa jangan khawatir karena keluarganya tersebut akan diberikan pengobatan secara gratis oleh Pemkab Purwakarta hingga sembuh. “Nanti warga yang mengalami gangguan jiwa tersebut akan kita rawat di Panti Rehabilitasi Sosial Yayasan Mentari Hati Tasikmalaya,” jelasnya.
Tidak hanya itu, Dedi juga mengintruksi kepada semua perangkat yang ada di desa seperti RT, RW serta Kades untuk mendata warganya ada apa tidak yang mengalami gangguan jiwa jangan sampai sebagai perpanjangan tangan Pemerintah Kabupaten tidak mengetahui kondisi warganya sendiri.
“Jika di sebuah desa ada warga yang mengalami gangguan jiwa tapi perangkat desa tidak tahu malah saya yang dapat infonya terlebih dahulu maka honor perangkat desa tersebut akan kita tunda selama 3 bulan sebagai sanksinya,” tegas Dedi.
Dedi juga mengungkapkan, Pemkab Purwakarta nanti akan bekerjasama dengan Panti Rehabilitasi Sosial Yayasan Mentari Hati Tasikmalaya untuk merawat warga Purwakarta yang mengalami gangguan jiwa dan sebagai bentuk kerjasamanya Pemkab Purwakarta akan memberikan bantuan kepada yayasan tersebut serta tenaga medis.
” Semoga dengan adanya Sayembara ini warga mau melapor dan mengantarkan anggota keluarganya yang mengalami gangguan jiwa, masalah biaya perawatan jangan bingung karena akan ditanggung oleh Pemkab Purwakarta “, pungkas Dedi. (riz)
Teks foto
Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi terlihat sedang berdialog dengan salah satu penderita gangguan jiwa yang dirawat di Yasayan Mentari Hati.