PURWAKARTA, Spirit – Menyajikan pemandangan spektakuler di ketinggian 500 meter dari permukaan tanah, hotel gantung di Desa Pasanggrahan, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Purwakarta, ini layak jadi pilihan bagi wisatawan beserta keluarga menikmati liburan yang terbilang ekstrim dengan tetap menjaga keamanan dan kenyamanan pengunjungnya.
Kamar-kamar hotel yang tergantung atau menempel di tebing Gunung Parang ini, memiliki konsep yang unik, mirip kapsul dengan dinding dari polikarbonat tebal yang transparan.
Lantai kamar dilapisi dengan kayu halus untuk memberikan kenyamanan maksimal bagi para tamu.
Meski jauh dari pusat kota Purwakarta, lokasi hotel gantung ini mudah diakses menggunakan kendaraan pribadi seperti mobil atau motor.
Fasilitas yang tersedia di kamar hotel gantung pun sangat lengkap, dari AC, televisi, bahkan tersedia microwave di setiap kamarnya.
Dengan biaya sewa Rp 4 Juta , untuk satu kamar per malamnya dapat diisi oleh enam orang tamu (empat orang dewasa), termasuk penjemputan wisatawan dari pusat kota purwakarta.
Para pengunjung dapat menyaksikan panorama sawah hijau yang luas, gunung yang menjulang, serta desa-desa yang tersebar di sekitar lokasi.
Hotel ini menjadi kebanggaan Kabupaten Purwakarta, karena dinobatkan sebagai hotel tertinggi di dunia, mengungguli konsep serupa di Peru yang hanya mencapai ketinggian sekitar 120 meter.
Akses ke hotel ini tanpa menggunakan lift atau eskalator, melainkan melalui pendakian manual sejauh 500 meter dari bawah.
Meskipun menanjak, setiap 200 meter terdapat tempat istirahat yang nyaman untuk para pendaki, sehingga walaupun agak melelahkan saat anda sampai di kamar hotel gantung, rasa lelah itu akan hilang saat kita melihat pemandangan dari ketinggian. (adv/red)