CILAMAYA WETAN, Spirit – Pemerintah pusat bekerjasama dengan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) memperluas pembangunan Jaringan Irigasi Tingkat Usaha Tani (Jitut) yang ada di wilayah Kecamatan Cilamaya Wetan. Pembangunan itu dimaksudkan sebagai upaya untuk meningkatkan hasil pertanian.
“Proyek Jitut dikerjakan secara swakelola oleh masing-masing P3A yang ada di desa. Sebab secara kontur, jalur wilayah air yang dianggap baik, para P3A lebih mengetahui secara jelas mengingat keseharian mereka adalah sebagai petani,” kata Kepala UPTD Pertanian Cilamaya Wetan, H.Parman, Senin (16/5).
Menurutnya,perluasan jalur aliran sungai tersebut sangat dibutuhkan oleh petani karena dianggap sebagai faktor penunjang hasil pertanian. Dan pada akhirnya,semua regulasi air akan memenuhi lahan pertanian khususnya di Kecamatan Cilamaya Wetan.
“Jika saluran air yang dibuat sekarang ini sesuai dengan mekanisme dan peruntukannya, saya yakin kedepan kuantitas hasil panen petani bisa diunggulkan. Dan kendala tentang air dapat diatasi,” katanya.
Ia berharap, jika semua kepengurusan pengelolaan jalur irigasi pertanian oleh P3A maka akan benar-benar tepat sasaran, sehingga kedepan bisa menjadi saluran air unggulan. Tentunya, kata dia, hal itu berbeda jika pembangunan saluran air dilakukan bukan oleh P3A, maka hasilnya akan kurang maksimal.
“Kualitas pembangunan sangat dibutuhkan, agar tercipta penggunaan sarana yang berkesinambungan. Dan petani dapat merasakan hasilnya dalam jangka panjang,” ujarnya. (wan)