Bunga Bangkai Hebohkan Warga Rengasdengklok

RENGASDENGKLOK, Spirit – Warga Rengasdengklok dihebohkan dengan ditemukannya Bunga Bangkai. Bunga yang ditemukan di kampung Bojong Karya Desa Rengasdengklok Selatan pada hari Jumat (25/11).

Awalnya, warga sekitar mencium bau tak sedap seperti bau busuk yang menyengat di sekitar tempat tinggalnya. Karena penasaran, lalu warga mencari sumber bau busuk itu. Beberapa saat kemudian, akhirnya ditemukan bunga yang besar seperti bunga teratai di kebun. Setelah diselidiki, ternyata sumber bau busuk itui adalah bunga bangkai. Akhirnya, warga setempat berbondong-bondong datang untuk melihat bunga yang dianggap langka itu.

“Bermula dari kecurigaan kami yang mendapati bau tak sedap seperti bau busuk lalu kami bergegas mencari Sumber bau tersebut, sampai kami tiba di kebun salah seorang warga terlihat bunga seperti teratai namun besar tumbuh dan kami menghampirinya tenyata itu adalah bunga bangkai,” kata salah seorang warga yang menemukan bunga bangkai, Karman (40).

Ternyata, kata Karman, bunga yang tumbuh ada, dan yang satu belum mekar. “Mungkin bunga ini baru mekar karena terlihat segar dan bunga yang disampingnya belum tumbuh baru keluar dari tanah,” ungkapnya.

Tak berselang lama, berita ditemukannya bunga tersebut menyebar. Lalu, warga pun berdatangan untuk melihat bunga langka itu.”Kami ingin melihat dengan jelas bunga bangkai seperti apa si,” ujar salah satu warga Kutawaluya, Sri yang pada waktu itu datang bersama keluarganya ke lokasi.

Ia mengaku, belum pernah melihat bunga bangkai sebelumnya. Ketika mendengar kabar ditemukannya bunga tersebut, ia pun bergegas melihatnya ke Rengasdengklok. “Kejadian ini sangat jarang terjadi karenanya kami sekeluarga datang untuk menyaksikan dan sekedar mengambil gambar dan berfoto-foto dengan bunga langka itu,” ungkapnya.

Tiga hari setelah diketemukannya bunga bangkai, semakin banyak warga berdatangan untuk melihatnya. Dan sampai berita ini ditulis, bunga tersebut masih tumbuh segar. (bal)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *