Bunga Bangkai Hebohkan Warga Ciseureuh

PURWAKARTA, Spirit – Warga kampung Suka Mulya RT 01 RW 06 Kelurahan Ciseureuh Purwakarta dihebohkan dengan di temukannya tanaman langka menyerupai bunga bangkai yang tumbuh di halaman belakang rumah salah satu warga setempat, Iwan.

Bunga Bangkai yang langka merupakan tumbuhan khas dataran rendah yang tumbuh di daerah beriklim tropis dan subtropis mulai dari kawasan Afrika barat hingga ke Kepulauan Pasifik, termasuk di Indonesia.  Bunga Titan Arum dapat ditemukan pada habitat hutan tropis di Sumatera, khususnya pada ketinggian diantara 120 sampai 365 meter diatas permukaan laut.

Iwan mengaku, halaman belakang rumahnya ditumbuhi bunga bangkai yang baru diketahui pada Minggu (30/10) pagi hari setelah dirinya mencium aroma yang tidak sedap.

“Tumbuhan itu pertama kali ditemukan saat warga geger mencium aroma tidak sedap di sekitar rumahnya. Setelah saya telusuri, ternyata ada sebuah bunga yang aneh dan baunya pun sangat menyengat menyerupai bau bangkai. Awalnya saya mau membuangnya, namun ada salah satu tetangga yang melarang, karena menurutnya itu merupakan bunga langka,” kata iwan pada awak media.

Setelah mendengar saran tetangganya itu, Iwan mengurungkan niat untuk mencabut dan membuangnya. Belakangan, setelah berita adanya bunga bangkai itu menyebar, warga pun berdatangan secara bergantian untuk melihat. “Karena penasaran, warga pun berdatangan untuk melihat bunga bangkai ini,” ungkapnya lagi.

Bunga berukuran sedang dengan warna merah tua itukini sudah layu. Namun apabila hujan turun, bunga ini kembali mekar.

Iwan dan keluargnya merasa heran dengan tumbuhnya bunga tersebut. Pasalnya, tiga bunga bangkai itu tumbuh sekaligus di halaman rumahnya. “Saya merasa aneh dan kurang begitu yakin jika ini bunga bangkai yang hanya tumbuh di daerah Sumatra dan kini ada di halaman belakang rumah saya. Soalnya, tidak tanggung-tanggung bukan cuma satu yang tumbuh disini melainkan ada tiga buah. Kebetulan yang satu sudah mekar, dan yang dua belum mekar,” ungkapnya heran. (dod)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *