KARAWANG, Spirit
Polisi masih berupaya mengungkap para pelaku pembacokan terhadap tiga orang pelajar yang terjadi di Jalan Raya Purwasari-Cikampek, Rabu (11/10)lalu. Sementara, para korban yang menderita luka cukup serius masih dalam perawatan intensif di rumah sakit Karya Husada Cikampek.
“Kami masih lakukan penyelidikan terkait pembacokan tersebut, pelaku masih dalam pengejaran petugas,” kata Kapolsek Purwasari, Ipda M Sulton, Kamis (11/10).
Sebelumnya, diduga aksi tawuran pelajar terjadi dan melukai tiga orang pelajar SMK, Rabu (11/10) pukul 18.40 WIB. Tiga korban tersebut masing-masing bernama Nanang Suherman (17) pelajar SMK Binakarya Karawang, Heryanto (17) pelajar SMK Gunung Jati Karawang dan Dudi (17) pelajar SMK Binakarya Karawang.Ketiganya menderita luka cukup serius setelah terkena sabetan senjata tajam para pelaku.
“Nanang Suherman dan Heryanto mengalami luka ringan akibat sabetan senjata tajam sedangkan Dudi mengalami luka bacok dibagian kepala dan dirawat di Rumah Sakit Karya Husada Cikampek,”ujarnya.
Sulton mengungkapkan, terjadinya tawuran pelajar tersebut bermula saat rombongan korban Suherman dan kawan-kawan pulang dari Cikampek menuju Karawang dengan menggunakan Sepeda Motor, sesampai di Tkp berpapasan dengan sekelompok pelajar yang tidak kenal dan mereka langsung menyerang dengan menggunakan senjata tajam Clurit.
“ Kedua kubu saling serang dan berakibat 3 pelajar menderita luka sabetan senjata tajam dan bacokan di kepala,” ungkapnya.
Polisi yang mendapatkan laporan adanya tawuran antar pelajar tersebut langsung menuju lokasi. Sementara, dari hasil olah Tkp, telah diamankan barang bukti berupa 2 bilah clurit serta sebuah topi yang berlumuran darah.(dit)