KARWANG, Spirit
Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Kabupaten Karawang menggelar aksi solidaritas atas peristiwa yang menimpa M Zaky, wartawan media cetak harian daerah ini, Rabu pagi (13/01). PWI menuntut ulah satu oknum yang melakukan intimidasi atas pekerjaan wartawan yang melakukan peliputan di Polres Karawang. Aksi para anggota PWI dimulai dari bundaran Mega Mall menuju Maolres Karawang yang diikuti sekitar 100 wartawan dari berbagai media cetak, online, dan media elektronik.
Kepada awak media, Zaky, korban intimidasi aparat menuturkan, dirinya mendapat perlakuan yang tidak enak dari IPDA R atas peliputan Zaky di Polres Karawang. Kejadian terjadi pada Selasa (12/1) sore, atas wawancara dengan Kapolres yang dianggap IPDA R melanggar tatanan internal di Polres Karawang karena tidak melakukan konfirmasi kepada Kapolres sebagai penindakan atas perlakukan aparat.
“Ada bahasa yang tidak enak disampaikan oleh aparat tersebut kepada saya sehingga pada hari ini saya bersama teman-teman meminta kepada Kapolres agar oknum tersebut meminta maaf kepada seluruh wartawan,” ujarnya kepada wartawan.
Sebagai Propam, R, menurut dia, seharusnya berkomunikasi dengan baik kepada wartawan yang melakukan peliputan, karena selama ini banyak media cetak bekerja sama dalam melakukan kinerja Polres Karawang.
Polisi sebagai pengayom masyarakat, lanjut dia, seharusnya mengeluarkan kata-kata yang menyenangkan karena polisi merupakan teladan masyarakat.
Bila tutur bahasa polisi tidak baik bagaimana masyarakat mau mematuhi aturan dari Polisi. “Saya sebagai wartawan tidak dihormati oleh beliau karena intonasinya sangat kasar. Masak beliau ngomong keras mengatakan saya cari makan di Polres,” ujar Zaky, seraya menambahkan, aksi ini sebagai bentuk peringatan kepada para oknum yang semena-mena dengan jabatanya tidak bertutur kata yang baik.
Di tempat yang sama, Kapolres Karawang, AKBP Andi M Dicky, yang mendatangi aksi wartawan meminta maaf kepada awak media atas komunikasi yang tidak berjalan baik dengan salah satu anggota kepada awak media yang melakukan peliputan. “Saya sebagai pimpinan mewakili jajaran Polres dengan tegas meminta maaf kepada semua wartawan atas kejadian yang tidak enak ini. Semoga dengan peristiwa ini makin mempererat kerjasa awak media dengan para jajaran.”
Ketua PWI Perwakilan Kabupaten Karawang, Oland Sibarani, meminta para awak media yang melakukan peliputan di Mapolres Karawang menjalankan tugasnya sesuai dengan etika jurnalistik. Jangan sampai, lanjut dia, kejadian ini terulang kembali.
“Karena Polres merupakan mitra dari teman-teman media untuk mendapatkan informasi atas kejadian di Karawang. Saya berharap agar jalinan kerjasama dengan Polres Karawang semakin erat atas peristiwa ini,”katanya.(cr2/yan)