KARAWANG, Spirit – Sungai Cibeet yang tercemar akibat pembuangan limbah PT Pindo Deli 3, Rabu (10/8) kemarin dipaksa dilas oleh warga. Selain memang lemahnya tindakan Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLH) Kabupaten Karawang,tidak ada solusi kongkrit membuat warga terpaksa turun tangan.
Majelis Adat Cibeet, Iwan Somantri Amintapradja mengatakan, lemahnya tindakan dari Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLH) Kabupaten Karawang, hingga Kementerian Lingkungan Hidup terhadap Pindo Deli 3, menjadi alasan warga melakukan pengelasan. “Ini aksi masyarakat atas tindakan Pindo Deli 3 yang sudah membuat Cibeet tercemar,” katanya, Rabu (10/8)
Ia melanjutkan, aksi warga ini bukan untuk menakuti atau menekan Pindo Deli 3, melainkan tindakan nyata dari masyarakat karena sudah bosan menunggu sanksi dari pemerintah. “Tidak ada tindakan nyata dari pemerintah, ya masyarakat yang memberikan tindakan,” jelasnya.
Iwan juga mengatakan pada Kamis (11/8) kemarin, ada pertemuan yang dipimpin Seketaris Daerah Karawang bersama BPLH.”Coba kang cari informasi apa yang bisa dilakukan pemerintah terkait nasib masyarakat yang tercemar Pindo Deli 3 disaluran Cibeet,”kata Iwan.
Ketua Komisi C DPRD Karawang Elievia Khrissiana mengatakan untuk saat ini Komisi C sedang melakukan komunikasi dengan kementrian Lingkungan Hidup (LH).Namun memang belum mendapat surat jawaban,sehingga belum bisa berbuat banyak.”Saya sedang menunggu hasil kementrian LH kang,setelah ada hasil kita akan turun langsung ke sana,”kata Elievia, Kamis (11/8).
Kepala BPLH Karawang Setya Dharma saat dimintai tanggapan atas aksi pengelasan warga terhadap pipa Pindo Deli 3,hanya mengatakan kalau belum tahu soal tersebut.”Saya belum tahu kang,memang ada pengelasan tersebut,”katanya.
Saat dimintai hasil bahasan rapat dengan Sekda, ia mengatakan tidak membahas Pindo Deli 3.
“Tidak ada pembahasan Pindo Deli 3,”katanya singkat.
Sementara itu,seusai digelar rapat tertutup antara Sekda dan BPLH,Radar Karawang tidak bisa berhasil meminta keterangan sikap pemerintah Karawang terkait persoalan yang ada di Pindo Deli 3 dan aksi pengelasa warga terhadap pipa pembuangan limbah Pindo Deli 3.Setelah ditunggu lama,akhirnya Sekda lebih memilih keluar lewat pintu belakang tanpa mau memberikan informasi terlebih dahulu.Padahal sebelumnya, Asisten Sekda, Iwan, mengatakan kalau Sekda sedang sibuk didalam.”Tadi bukan rapat Pindo Deli 3,memang ada rapat yang melibatkan BPLH.Dan sekarang bapa (Sekda) sedang sibuk didalam,” kata Iwan. (mhs)