RENGASDENGKLOK, Spirit
Camat Rengasdengklok Kabupaten Karawang, Asep Wahyu Suherman bersama beberapa orang stafnya dan pendamping desa Kecamatan Rengasdengklok serta PSM (Pekerja Sosial Masyarakat) Desa Amansari menyambangi Yoga Pratama, balita penderita hydrocephalus, Senin (14/8).
Camat Asep Wahyu menegaskan pihaknya akan membantu sesuai kapasitasnya agar Yoga Pratama mendapat pelayanan kesehatan yang layak dan serius.
“Kita sebagai pemerintah kecamatan hanya ingin memastikan bahwa warga disini mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik dan kalau bisa tanpa membebani pihak keluarga yang notabene keluarga kurang mampu,” terangnya.
Yoga Pratama, bocah berusia 1,8 tahun anak dari pasangan Bagaskara (23) dan Neneng Komalasari (20), tengah mengalami penderitaan yang sangat berat. Di usianya yang masih belia, bocah dari Dusun Jatipeureuh RT. 13/04 Desa Amansari Kecamatan Rengasdengklok ini menderita penyakit hydrocephalus (pembengkakan kepala akibat cairan).
Karena berasal dari keluarga yang tidak mampu, Yoga Pratama terpaksa menahan rasa sakit yang berkepanjangan dan hanya menjalani perawatan seadanya.
Kondisi Yoga Pratama yang kian hari kian parah, mengusik rasa kepedulian Camat Rengasdengklok tersebut sehingga bernisiatif membantu sehingga bocah itu bisa mendapat perawatan medis yang baik dan cepat.
Melalui telpon selular, Endang salah seorang Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) Desa Amansari yang mendampingi bayi dalam pengobatan kepada Spirit Jawa Barat menjelaskan Yoga bukannya belum mendapat fasilitas kesehatan tapi dalam proses pengobatan.
“Sudah dari awal saya mengajak orangtuanya untuk berobat dan mengurus semua persyaratan untuk menjalani pengobatan dengan mengajaknya ke Dinas Sosial agar mendapatkan program kesehatan untuk keluarga yang tidak mampu,” tuturnya
Endang juga menjelaskan bahwa hari Selasa (15/8) jadwal untuk balita tersebut periksa kembali ke RSUD Karawang.
Bagaskara, ayah Yoga berharap agar anaknya mendapat penanganan yang lebih dari yang sekarang sedang dijalaninya
“Saya berharap Yoga dapat dirujuk ke rumah sakit yang lebih besar seandainya RSUD Karawang tidak dapat mengobati atau dikarenakan alat-alat yang tidak menunjang untuk pengobatan Yoga,” pungkasnya. (dar)
