KARAWANG, Spirit Jawa Barat
Puluhan sepeda motor mendadak mogok usai mengisi bahan bakar pertamax di SPBU jalan Interchange Karawang Barat, Desa Purwadana Kecamatan Telukjambe Timur, Senin (3/4) petang. Mereka tak dapat melanjutkan perjalanan lantaran terpaksa harus menguras tanki sepeda motornya terlebih dahulu.
Salah seorang konsumen SPBU, Wahid, salah satu pengendara sepeda motor, mengaku heran sepeda motornya mendadak sudah susah dihidupkan. Padahal, ia terbiasa memilih bahan bakar Pertamax untuk konsumsi sepeda motornya setiap hari.
“Setelah melakukan pengisian bensin pertamax saat akan dinyalakan tiba-tiba mesin mati dan tidak bisa dinyalakan kembali, sehingga harus dikuras atau dibongkar semua,” ujarnya, kepada wartawan, Senin (3/4).
Terpantau, puluhan pemilik sepeda motor berderet di sekitar area SPBU itu untuk memperbaiki sepeda motornya. Tak hanya pemotor, pemilik kendaraan mobil jenis kijang innova pun turut kecewa karena menderita hal serupa. Sang sopir pun terpaksa menguras isi tanki mobil.
“Tadi isinya banyak air kecampur. Mungkin tempat penampungan bbm pertamax SPBUnya bocor jadi kecampur air,” cetus Wahid.
Kejadian tersebut membuat petugas SPBU terpaksa menutup stasiun pengisian bbm jenis pertamax. Pasalnya, warga mulai geram dan terlihat menunjukkan kekecewaanya.
“Yang isi premium dan Pertalite normal gak ada masalah, yang bermasalah yang isi pertamax saja,” katanya.
Melihat hal itu, banyak kendaraan yang memilih untuk berbalik arah dan memilih untuk mengisi di SPBU lain karena khawatir malah terkena imbasnya. “Pada mogok ya, ah gak jadi ngisi disini,” ujar salah seorang pengendara motor sambil keheranan.
Sayangnya, saat mencoba melakukan konfirmasi kepada petugas, maupun orang kantor SPBU, tak ada satupun yang mau dimintai keterangannya. Petugas memilih diam dan tetap melayani sementara orang kantor SPBU mengaku sedang sibuk. (dit)