BJ Habibie, Inspirator Dedi Mulyadi, Di Kabupaten Purwakarta Cuci Darah Gratis

KEBIJAKAN cuci darah gratis di Kabupaten Purwakarta telah berlangsung sejak 2015. Program yang berlaku untuk seluruh masyarakat penderita penyakit ginjal daerah ini terinspirasi dari Rumah Sakit Khusus Ginjal RA Habibie milik Presiden Ketiga Republik Indonesia BJ Habibie.Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi, saat ditemui di lokasi peresmian gedung baru Rumah Sakit yang terletak di Kota Bandung , Senin (8/8), mengkonfirmasi hal tersebut.

 

Pria yang selalu mengenakan pakaian khas Sunda tersebut menceritakan pengalamannya saat pertama kali datang ke rumah sakit tersebut untuk mengantarkan warganya yang terpaksa harus menjalani cuci darah karena penyakit ginjal. Ia pertama kali datang ke sini tiga tahun lalu, membawa warga berobat.

 

Ia melihat pelayanan di sana tidak pernah membeda-bedakan pasien, semua dilayani dengan baik. Lantas ia mulai berpikir, di Kabupaten Purwakarta harus ada yang seperti ini, cuci darah gratis untuk seluruh warga yang memiliki penyakit ginjal.

 

“Sekarang pikiran saya sudah terwujud, di Rumah Sakit Bayu Asih Purwakarta fasilitas cuci darah sudah lengkap,” kata Dedi di Bandung.

 

Karena biaya yang tidak mungkin bisa tercover oleh kalangan ekonomi lemah, dan kalangan ekonomi berkecukupan pun sering mengalami kesulitan saat membayar biaya cuci darah, pria yang akrab disapa Kang Dedi tersebut menjamin seluruh biaya pengobatan melalui mekanisme Jampis  (Jaminan Masyarakat Purwakarta Istimewa), warga yang akan berobat cukup membawa KTP, Kartu Keluarga dan surat rujukan dari Puskesmas terdekat.

 

“Pokoknya no limit, silakan saja berobat sesuai kebutuhan. Kami jamin semua karena akan dibayar melalui APBD Purwakarta,” katanya.

 

Ia pun sempat mengatakan, BJ Habibie, pemiliki tumah sakit khusus ginjal tersebut merupakan inspirasinya dalam berbagai hal. Bukan sekadar dalam membangun sistem pelayanan kesehatan gratis.

 

Menurut dia, hal tersebut, karena, Presiden ketiga RI tersebut merupakan tokoh visioner yang mampu memandang kondisi di masa depan.“Beliau inspirator saya. Dulu beliau dipandang sebelah mata, tapi sekarang banyak yang memuji dan memuja. Ini karena beliau visioner dan konsisten dalam pemikirannya. Saya banyak belajar dari beliau,”

 

Dalam acara peresmian gedung baru Rumah Sakit Khusus Ginjal RA Habibie selain dihadiri BJ Habibie, juga Walikota Bandung, Ridwan Kamil.(rizal/spirit  jawa barat)

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *