KARAWANG, Spirit – DZ91 Goalkeeper Academy yang didirikan mantan pelatih Persika Karawang, Danny Hidayat, terus aktif membina penjaga gawang muda di Karawang dan sekitarnya. Akademi kiper pertama di Karawang ini berkomitmen mencetak kiper profesional.
Resmi didirikan pada 26 Maret 2019, kini DZ91 Goalkeeper Academy membina 19 penjaga gawang mulai usia 8 hingga 22 tahun. Mereka yang berlatih tak hanya berasal dari Karawang, tapi ada yang datang dari Bekasi.
“Alhamdulillah hari ini DZ91 Goalkeeper Academy merayakan anniversary pertama. Namun karena situasi saat ini belum kondusif karena adanya virus Corona, perayaan akan kami undur,” ujar Zibonk, sapaan akrab Danny Hidayat, Kamis (26/3/2020).
Zibonk menuturkan, awal mulanya mendirikan DZ91 Goalkeeper Academy karena merasa prihatin saat melihat para penjaga gawang yang mengikuti seleksi terbuka Persika pada 2019 rata-rata tidak memiliki teknik yang benar, dan penempatan posisi yang baik sebagai penjaga gawang.
“Dari situ saya punya keinginan untuk menciptakan penjaga gawang modern untuk Persika dan persepakbolaan Indonesia, khususnya Karawang. Apalagi hingga saat ini Karawang tidak mempunyai penjaga gawang profesional selain Taopik Hidayat yang memperkuat PSKC Cimahi,” ucap pelatih kelahiran Karawang, 1 Maret 1985.
Selain itu, jelas pelatih yang mengantongi lisensi AFC Futsal Level 1 dan lisensi C AFC, semangat mendirikan DZ91 Goalkeeper Academy didasari fakta minimnya akademi kiper yang ada di Jawa Barat.
“Hingga saat ini hanya ada empat akademi kiper di Jawa Barat termasuk DZ91 Goalkeeper Academy. Saya berharap keberadaan DZ91 Goalkeeper Academy bisa mewadahi generasi muda Jawa Barat, khususnya di Karawang yang memiliki bakat dan minat menjadi penjaga gawang,” katanya.
Mengenai proses latihan, Zibonk mengatakan, DZ91 Goalkeeper Academy menggelar setiap Selasa dan Kamis mulai pukul 16.00, serta Sabtu pukul 08.00 di lapangan depan Sport Hall Adiarsa, Karawang.
“Semoga DZ91 Goalkeeper Academy bisa berkontribusi khususnya untuk persepakbolaan di Karawang, umumnya untuk perkembangan persepakbolaan nasional dengan melahirkan kiper berkualitas,” harap pelatih yang pernah mencatatkan karir bermain untuk tim Persika Karawang, Porda Karawang, Porda Kabupaten Bandung, Persiba Bantul, dan Persikab Kabupaten Bandung. (epn/dea)