
KARAWANG, Spirit
Tujuh siswa asal SMAN 1 Cilamaya (Sacila), Kecamatan Cilamaya Wetan, Kabupaten Karawang berhasil menyumbangkan medali emas bagi Kontingen Jawa Barat (Jabar) dalam gelaran Pekan Olahraga Tradisional Tingkat Nasional V, di Lapangan Sport Center, Bengkulu, 9-12 Oktober 2017.
Atas sumbangan emas tersebut, Jabar tampil sebagai juara umum dengan membawa pulang 2 medali emas dan 1 perak dari total empat cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan.
“Alhamdulillah siswa SMAN 1 Cilamaya juara cabang olahraga hadang setelah mengalahkan Provinsi Jambi di final. Sekaligus berhasil membawa Jabar juara umum POTTN tahun ini,” ujar Pembina Olahraga SMAN 1 Cilamaya, Ade Abikusna, Kamis (12/10).
Disebutkan Ade, ketujuh siswa yang mampu mengharumkan Karawang dan Jabar tersebut yaitu Sri Rafihelia Putri Gustiar, Dede Viona, Inka Nurjanah, Linda, Anita Silvia, Saskia Tulael dan Maulidia Sari.
Pelatih tim Sacila, Agus Hidayat dan Herysyam, mengatakan, keduanya begitu tidak percaya bila anak didiknya memenangkan kejuaraan tersebut. Pasalnya, melihat lawan-lawan yang menjadi pesaing tidak bisa dianggap enteng.
“Kami senang, akhirnya anak-anak bisa tampil maksimal di Bengkulu. Ini bukan prestasi murahan, karena ini ajang paling bergengsi, bisa juara mewakili Jabar sungguh sangat luar biasa,” ungkap Agus.
Kepala SMAN I Cilamaya, R. Eman Sulaeman menambahkan, pihak sekolah begitu bangga terhadap anak didik yang sudah membawa nama baik sekolah.
“Saya sangat merasa bangga dan berterima kasih kepada anak-anak, serta guru pembina, juga pelatih, yang sudah membawa nama baik sekolah di tingkat nasional,” ucapnya.
Kapten tim cabor hadang, Putri merasa senang dan terharu atas keberhasilan yang diraih. “Biasanya cabang olahraga hadang selalu dijuarai oleh provinsi lain. Alhamdulillah, sekarang Jawa Barat bisa jadi juara, materi pemainnya dari SMAN I Cilamaya,” serunya.
Sementara itu, Kepada Bidang Pemuda dan Olahraga, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Karawang, Sitti Imas Massitoh berharap, Karawang bisa mengirimkan wakil lebih banyak dalam gelaran POTTN tahun depan.
“Selamat kepada siswa Sacila yang mampu menorehkan prestasi olahraga tradisional di tingkat nasioanl. Kami semua bangga. Semoga tahun depan mampu mempertahankannya, dan Karawang bisa menambah perwakilan pada nomor lainnya,” katanya.
Untuk diketahui, selain meraih emas pada cabor hadang, Jabar juga sukses mendapatkan emas pada cabor terompah panjang usai mengalahkan Jambi. Sedangkan medali perak ditorehkan tim Jabar pada cabor sumpitan karena harus mengakui ketangguhan Kalimantan Timur.
Sementara itu, pada cabang olahraga enggrang, Jabar harus gigit jari. Provinsi Banten menempatkan diri sebagai yang terbaik setelah mengalahkan wakil dari Sulawesi Selatan. (ayi/wan)