Efektifitas Metode Latihan Gerak Dasar Pembelajaran Aquatik terhadap Kelompok Pemula

Oleh: Ryan Chandra  Gumilang
(Mahasiswa S1 Prodi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi, Universitas Singaperbangsa Karawang)


OLAHRAGA merupakan suatu aktivitas fisik yang meningkatkan kebugaran jasmani dan rohani. Olahraga renang salah satu olahraga yang dilakukan di dalam air dengan cara untuk menggerakkan mengapung dan mengangkat semua bagian tubuh ke atas permukaan air dengan berbagai macam gerak-gerakan dasar berenang merupakan salah satu sangat penting yang harus memahami termasuk bagi pemula. Tujuan berdasarkan latar belakang tersebut, bertujuannya untuk mengetahui berbagai macam model latihan dasar renang meningkatkan pemahaman sekelompok perenang pemula.

Pengenalan air adalah latihan bagi para pemula merupakan tahap awal yang harus akan dipelajari oleh perenang pemula. Pengenalan air adalah aktivitas yang meliputi permainan yang di berikan di dalam air karena berenang menggunakan media air. Pengenalan air yang bertujuan untuk menghilangkan rasa takut terhadap air, menjaga keselamatan saat di air dan keterampilan bergerak di air. Hal ini yang dapat dilakukan untuk memperkenalkan sifat-sifat air khususnya seperti suhu air, hambatan air, kedalaman air dan ketahanan air sehingga akan muncul terasa aman dan nyaman sehingga dapat merasakan senang untuk melakukan latihan tahap selanjutnya.

Dalam gerak dasar renang yang harus dipelajari sebaiknya terlebih dahulu salah satu poin yang penting harus dikuasai oleh pemula antara lain pemanasan, meluncur, mengapung dan koordinasi. Begitu juga mereka akan mempelajari sendiri serta memudahkan dirinya untuk mengendalikan keseimbangan tubuhnya terhadap menyesuaikan diri dengan suhu air. Latihan pernafasan pada perenang pemula yang harus kita pelajari sebelum melakukan gerakan selanjutnya agar dapat terlatih dengan sempurna, latihan pernafasan merupakan faktor menunjukkan kemudahan dalam mengendalikan keseimbangan di saat melakukan luncuran. belajar dengan memasukkan bagian muka ke dalam permukaan air, dimana sebelumnya mulut telah mengambil udara, buanglah udara secara perlahanlahan dengan menggunakan hidung dan mulut secara serentak sehingga udara dibuang di bawah permukaan air ini selanjutnya juga hindari mengangkat kepala di saat bernafas agar tidak dapat mengganggu gerakan, namun posisi tubuh 54 derajat saat mengambil nafas dan juga posisi kepala tetap diam saat mengeluarkan nafas dan tentukan pemandangan yang ingin dilakukan saat pemutaran kepala untuk bernafas. Latihan ini akan membantu mengatur pernafasan dengan maksimal.

Gerakan meluncur gaya dasar harus mengerti terlebih dahulu dari berdiri membelakangi dinding kolam dengan tegak lurus, dimulai dengan berdiri pada dasar kolam kemudian salah satu telapak kaki menempel pada dinding kolam sebagai untuk menolak saat akan meluncur, lengan lurus ke atas sejajar dengan telinga, lakukan tolakan dengan menggunakan kaki menempel di dinding kolam dengan mengangkat pada bagian pantat dilanjutkan dengan telapak kaki agar dapat menambah kekuatan tolakan pada dinding, bagian badan ke depan meluruskan kedua lengan ke depan dengan posisi meluncur. Latihan luncuran dilakukan secara berulang-ulang sehingga bisa merasakan keseimbangan yang digunakan pada saat berenang.

Latihan renang pada usia dini atau pemula harus didampingi oleh seorang pelatih. Agar dapat melakukan perkembangan latihan di sebuah klub, namun yang belum pernah mendapatkan pemahaman gerakan renang untuk pemula, cenderung akan merasa takut, bingung kurang memahami. Pada umumnya karena belum memiliki kemampuan berenang dan merasakan ketakutan di saat berenang, agar pelatih untuk melatih langsung masuk dalam gerakan dasar renang. Untuk melatih sekelompok perenang pemula yang bisa melatih keterampilan gerak yang tidak dapat diperoleh secara praktis karena perlu melatih dan mengulang gerakan secara terus menerus agar dapat bisa memahami. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *