Jimmy Sidak PT. Nipro Dan PT. Honda Prospect Motor

Karawang, Spirit

Sebagai upaya dalam mensosialisasikan Peraturan Bupati No : 8 Tahun 2016 turunan dari Perda Nomor 1 Tahun 2011, yang menyangkut kebijakan pemerintah dalam upaya pengurangan pengangguran dan penanganan limbah pabrik,  Wakil Bupati Karawang Ahmad Zamakhsary melakukan sidak ke beberapa pabrik di Karawang yakni PT. Nipro dan PT. Honda Prospect Motor pada hari Selasa (26/4) di dampingi oleh Kepala Disnakertrans Karawang, ketua BPLH Karawang dan rombongan.

Dalam kunjungan kerja tersebut Jimmy menyoroti beberapa hal yang memang menjadi inti dalam Perbub No: 8 yakni mengenai persentasi penerimaan karyawan asli putra daerah, penanganan limbah pabrik dan kegiatan CSR yang dilakukan oleh pihak perusahaan. Dalam dialognya Jimmy menekankan kepada pihak perusahaan agar dapat memperioritaskan perekrutan putra daerah Karawang dengan persentasi 60% agar putra daerah Karawang tidak hanya menjadi penonton dari hingar bingarnya pembangunan yang ada di Kabupaten Karawang.

“Turunnya Perbub ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memberikan kesempatan kepada putra daerah agar memiliki tempat di rumahnya sendiri yaitu Kabupaten Karawang, oleh karena itu saya menghimbau kepada jajaran direksi untuk terus meningkatkan persentasi penerimaan karyawan yang berasal dari Kabupaten Karawang. mengenai proses perekrutan karyawan dan kualifikasi tenaga kerja hendaknya pihak direksi  berdiskusi dengan Disnakertas agar tenaga kerja asli karawang ini dapat di bina dengan baik” ujar Jimmy di hadapan direksi PT. Nipro.

Jimmy pun menghimbau agar pihak perusahaan dan pemerintah saling bersinergi dalam meningkatkan kualifikasi masyarakat Karawang dengan pembekalaan keahlian yang dapat di lakukan dalam kegiatan CSR, seperti pembinaan. “Sebagai upaya meningkatkan kualifikasi masyarakat Karawang agar sesuai dengan yang dibutuhkan perusahaan, cobalah pihak perusahaan melakukan CSR dibidang pendidikan dengan melakukan kemitraan kepada sekolah-sekolah tertentu dalam pendampingan dan juga pembekalan kepada siswa-siswa tersebut agar memiliki kualifikasi yang cukup di bidang tertentu” tambah Jimmy.

Terakhir, Jimmy menyampaikan kepada kedua perusahaan tersebut agar tak lalai dalam penanganan limbah pabrik sehingga tak mencemari lingkungan. “Seperti yang telah kita ketahui bersama bahwa, limbah pabrik dapat menyebabkan kerusakan lingkungan. Saya tak ingin ada perusahaan yang sembarangan dalam menangani limbah, karena hal tersebut berpengaruh besar dalam keadaan lingkungan di kemudian hari” tegas Jimmy. (oleh Maya : Humas Pemkab)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *