KARAWANG, Spirit
Penemuan sesosok mayat masih utuh terbungkus kain kapan, menggegerkan warga Dusun Babakan Cebong, Desa Parungsari, Kecamatan Telukjambe Barat, Karawang, kamis (3/2). Mayat berjenis kelamin tersebut dipastikan sudah terkubur lama, namun saat ditemukan sama sekali tidak rusak sebagaimana lazimnya mayat sudah lama tertimbun.
Lilik Rodatul, warga Dusun Babakan Cebong, mengungkapkan, mayat tersebut ditemukan ketika tanggul Sungai Cibeet mengalami abrasi,kemudian longsor akibat arus deras dan airnya naik setelah hujan besar. Ketika Cibeet surut lagi, kemudian mayat tersebut di pinggir sungai ditemukan mayat padabagian tanggul yang longsor.
“Kami juga merasa heran, kok ada mayat yang diduga sudah puluhan tahun dikubur namun ternyata kondisiny masih utuh dan masih terbungkus kain kapan yang masih bersih,” tutur Lilik Rodatul, di lokasi penemuan mayat.
Menurut Lilik, dengan kondisi mayat seperti itu bisa dijadikan bahan renungan. Apakah benar sebagaimana dipercayai orang, jika ada mayat sudah lama dikubur namun masih utuh tatkala terangkat lagi ke permukaan merupakan gambaran orang saleh?
“Mudah-mudahan benar, bahwa itu pertanda orang yang meninggal dan mayatnya masih utuh meski terkubur lama merupakan orang bersih dan jauh dari dosa,” ujar Lilik.
Lebih lanjut Lilik mengatakan, mayat yang masih terbungkus kain kapan dalam keadaan utuh tersebut akan dikuburkan lagi oleh masyarakat Dusun Babakan Cebong. Ia khawatir jika dibiarkan akan dijadikan tontonan dan bisa menyeret masyarakat ke arah kemusyrikan.
“Dimakamkan lagi untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Pemakaman akan dilaksanakan di Taman Pemakaman Umum Kampung Cebong,” ujar Lilik.(yan)