KARAWANG, Spirit
Pemerintah Desa Wanakerta, Kecamatan Telukjambe Barat, Karawang menggelar pemilihan Ketua Karang Taruna desa setempat di lapang belakang kantor desa Wanakerta. Proses pemilihan tersebut, dilakukan secara langsung tak ubahnya pemilihan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades). Kurang lebih 1.241 pemuda yang berhak pilih diundang untuk mendatangi lokasi tempat pemungutan suara. Mereka diberi hak untuk mennetukan salah satu pihannya dari keempat orang calon yang bertarung dalam pesta demokrasi tersebut. Keempat calon tersebut diantaranya, (1) Kudin, (2) Sukandi, (3) Oha Wiharja dan (4) Koharudin.
Acara pemilihan tersebut selain dihadiri pihak pemerintah desa Wanakerta dan pihak Kecamatan Telukjambe Barat, turut hadir juga Bupati Karawang, Cellica Nurahadina dengan Wakil Ketua I DPRD Karawang, Sri Rahayu Agustina.
Dalam sambutannya Cellica mengapresiasi pelaksanaan pemilihan Ketua Karang Taruna secara langsung sebagaimana pilkades. “Ini betul-betul pesta demokrasi. Proses pemilihan ini harus dicontoh oleh seluruh karangtaruna tingkat desa yang berada di Karawang. Karena berjalan secara demokratis dan melibatkan seluruh pemuda sebagai pemilik suara,”ujarnya.
Dirinya pun berharap, dengan terpilihnya ketua baru bisa membawa Karang Taruna Desa Wanakerta ke arah kebaikan di bidang kepemudaan. Mengingat, keberadaan pemuda, kata dia, merupakan tonggak untuk meneruskan kelangsungan pemerintahan baik tingkat desa maupun di tingkatan lainnya.
“Saya berharap organisasi kepemudaan yang berada sini bisa lebih maju lagi kedepannya, dan juga diharapkan keempat calon yang bertarung, harus tetap rukun untuk membangun kepemudaan yang ada di desa ini,” pungkas Cellica.
Sementara itu, Wakil Ketua I DPRD Karawang, Sri Rahayu Agustina, mengatakan, pesta demokarsi pemilihan Karang Taruna di desa ini harus bisa dipertahankan dan bisa dilanjutkan pada masa kedepannya. Dirinyapun berharap, hal itu bisa menjadi contoh untuk pemilihan Karang Taruna di desa-desa lainnya.
“Pemilihan secara langsung ini harus bisa dipertahankan oleh seluruh unsur kepemudaan yang berada di Desa Wanakerta. Saya juga berpesan, dalam pemihan ini diharapkan para pemuda benar-benar memilih orang yang dianggap bisa membawa organisasi kepemudaan ke arah yang lebih baik lagi. Jangan sampai salah dalam memilih nantinya bisa memperburuk citra organisasi,” katanya.
Ketua Panitia Pemilihan Ketua Karang Taruna, Deden Nurdiansyah mengaku mekanisme pemilihan yang dilaksanakan secara langsung ini, merupakan hasil pemikiran para pemuda yang berada di desa setempat. Hal itu, kata dia, untuk mengantisipasi adanya prasangka dari sejumlah pemuda terhadap unsur nepotisme apabila dilakukan melalui mekanisme penunjukan. “Kalau dipilih secara langsung kan enak, dan juga para pemuda bisa meminta pertanggungjawaban kepada pemenang,” tandasnya.
Berdasarkan hasil pemilihan, tercatat calon nomer urut 2, Sukandi ditetapkan sebagai pemenang dengan perolehan suara sebanyak 429. Selanjutnya diikuti oleh nomer urut 3, Oha Wiharja dengan 385 suara, lalu Koharudin, nomer urut 4 dengan suara 234 dan terakhir nomer urut satu, Kudin yang hanya mengoleksi 47 suara. (yan)