KARAWANG, Spirit – Seorang pelaku curanmor tewas dua lainnya sekarat setelah diamuk massa lantaran kepergok saat beraksi, dalam satu hari di dua lokasi berbeda di Karawang. Peristiwa terjadi di Galuh Mas, Desa Puseurjaya, Jumat (21/10) pukul 16.00 WIB, dan di Kecamatan Tempuran, pukul 12.00 WIB.
Seorang pelaku perampasan sepeda motor tewas di hakimi massa yang berang saat mengetahui aksinya. Massa tak segan menyeret pelaku ke kubangan air kemudian menginjak-nginjaknya sampai pelaku tidak berdaya. Sementara, seorang teman pelaku yang diketahui bernama, Rian , warga Bulak Kapal, Tambun, Bekasi Timur, terbaring sekarat di RSUD Karawang.
“Masih di rawat di IGD , pelaku atas nama Rian. Masih belum Sadar,” kata Cece, warga Sukaharja, Telukjambe Timur, Sabtu (22/10).
Sejumlah saksi mata, kata dia, pelaku sebenarnya berjumlah tiga orang hendak merampas honda CBR bernopol T 3256 NT milik Asep Supriadi(20) warga Kampung Pakuncen Desa Sukaharja, Kecamatan Telukjambe Timur di jalan raya Galuh Mas.
“Korban tetangga saya,” tuturnya.
Sementara, di Kecamatan Tempuran, massa yang geram nekat menghakimi pelaku curanmor yang ketangkap basah melakukan aksinya, di sekitar Pasar Turi, Kecamatan Tempuran, dihari yang sama sekitar pukul 12.00 WIB.
“Ketahuan pas lagi otak atik kunci motor yang parkir. Diteriakin langsung kabur tapi dikejar dan ketangkap massa,” kata Cicih, warga setempat.
Pelaku pun babak belur setelah warga menghakimi ramai-ramai, sebelum akhirnya di selamatkan seorang Satpam Bank dan Polisi yang datang ke TKP. Belum diketahui identitas pelaku, namun kabar beredar masih warga Tempuran.
“Kalo tidak keburu datang aparat sudah dimatiin sama warga. Katanya orang Cikunir malingnya,” ucapnya.(dit)