Puluhan Warga Jatisari Keracunan Siomay

KARAWANG, Spirit
Sebanyak 53 orang warga dari empat Desa di Kecamatan Jatisari, Karawang mendapat perawatan intensif akibat keracunan makanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karawang, Sabtu (19/3). Warga menderita mual muntah dan sakit perut setelah mengkonsumsi siomay yang dibeli dari pedagang keliling pada Jumat (18/3) malam. Bahkan satu diantara dua ibu hamil 8 bulan terpaksa melahirkan prematur melalui operasi cesar lantaran kondisi bayinya lemah akibat sang ibu keracunan.

Syaripudin, warga setempat menuturkan,warga mengalami gangguan pencernaan setelah ramai ramai membeli siomay yang dijual pedagang keliling yang biasa menjajakan dagangannya di kampungnya.

“Biasanya tidak apa apa,
Tapi semalam beda warga mual mual dan muntah, buang air besar terus dan badannya makin lemas,”katanya.
Merasa ada yang janggal, kata dia, sebagian warga menganggap hal itu biasa. Namun, karena kondisi badan tak membaik banyak diantara warga merujuk korban ke klinik dan rumah sakit.

“Banyak yang di rujuk ke RSUD karena kondisinya tak kunjung membaik,” ungkapnya.

Parahnya, dua orang korban diketahui tengah hamil 8 bulan. Keduanya terpaksa harus di operasi cesar lantaran kondisi bayi dalam kandungannya sudah melemah.

“Khawatir detak jantung bayinya melemah,ibunya pun lemah, jadi kami rujuk ke RSUD untuk di operasi cesar, meskipun prematur,” kata Een, bidan puskesmas Jatisari.
Mengetahui hal itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang, dr Yuska Yasin menyatakan, persitiwa keracunan akibat mengkonsumsi siomay sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB). Pasalnya, sejak Jumat dan Sabtu jumlah korban terus bertambah
“Korban keracunan siomay sudah banyak, sudah ditangani tim medis,”kata Yuska Yasin.

Ia mengungkapkan, keracunan masaal terjadi akibat warga membeli siomay dari pedagang keliling. Mayoritas korban lanjut dia, berasal dari Desa Cikalong, Mekarsari, Kalijati, dan Kerajan, Kecamatan Jatisari.

“Seluruh biaya perawatan korban ditanggung pemerintah,” ungkapnya.
Hingga Sabtu (19/3) petang, beberapa warga masih ramai mendatangi puskesmas Jatisari karena menderita gangguan pencernaan. Sementara, korban yang terpantau parah dirujuk ke RSUD Karawang.(dit)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *