DEPOK, Spirit – PT Pertamina Gas (Pertagas), bagian dari Sub Holding Gas Pertamina, menegaskan komitmennya dalam menjaga kelancaran penyaluran energi nasional dengan memprioritaskan keamanan, keselamatan, dan keberlanjutan operasional pipa gas demi ketahanan energi.
Sebagai pengelola infrastruktur pipa penyaluran energi nasional, Pertagas berfokus pada perlindungan objek vital nasional (OBVITNAS) dan keselamatan masyarakat di sekitar jalur pipa. Kepala Hubungan Eksternal Operation East Region, Yedo Kurniawan, menjelaskan bahwa melalui wilayah operasi Operation West Java Area (OWJA), Pertagas aktif menjaga keamanan jaringan pipa sepanjang 606 km.
“Pipa gas di wilayah ini adalah bagian penting dari sistem distribusi gas bertekanan tinggi yang vital bagi ketahanan energi nasional. Menurut Peraturan Menteri ESDM No. 32 Tahun 2021, jarak aman minimum antara pipa transmisi darat dan bangunan harus 9 meter,” kata Yedo.
Yedo menekankan bahwa pembangunan atau aktivitas di wilayah OBVITNAS yang mengabaikan keselamatan dapat membahayakan masyarakat sekitar dan kestabilan pasokan energi. Oleh karena itu, Pertagas berkomitmen mengedukasi masyarakat tentang pentingnya mematuhi aturan jarak aman di sekitar jalur pipa gas.
“Sebagai OBVITNAS, pipa gas ini sangat penting untuk ketahanan energi dan ekonomi. Gangguan terhadap jalur ini bisa membahayakan masyarakat serta meningkatkan risiko kecelakaan,” tambah Yedo. Ia menegaskan bahwa keselamatan masyarakat adalah prioritas utama Pertagas.
“Keselamatan masyarakat dan kelancaran distribusi energi adalah prioritas kami. Kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga OBVITNAS demi ketahanan energi dan ekonomi nasional,” jelasnya.
Dukungan juga disampaikan Sekretaris Daerah Kota Depok, Nina Suzana. “Keberadaan pipa gas Pertagas sebagai OBVITNAS harus kita jaga bersama untuk mendukung kelangsungan operasi dan ketahanan energi nasional,” ujarnya. Nina menambahkan bahwa penerapan standar keselamatan dilakukan demi keamanan dan kenyamanan warga.
Sejalan dengan komitmen menjaga kehandalan operasional, Pertagas berupaya menjalin komunikasi intensif dengan masyarakat dan pemerintah setempat untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya menjaga keamanan aset vital nasional seperti pipa gas.
“Pertagas OWJA rutin melakukan sosialisasi di sepanjang jalur pipa untuk menginformasikan kepada warga tentang hal-hal yang tidak boleh dilakukan di atas jalur pipa, seperti kegiatan yang memicu api, penggalian tanah, atau pembangunan permanen,” jelas Yedo.
Pertagas berkomitmen terus berkomunikasi dengan semua pemangku kepentingan dan mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya menjaga jarak aman dari jalur pipa gas serta melindungi fasilitas OBVITNAS, demi menjamin kelancaran operasional, keselamatan warga, dan keberlanjutan pasokan energi. (rls/red)