PLN Cikampek Layani Pemasangan Listrik 450 Watt

KARAWANG, Spirit

PLN Rayon Cikampek pada tahun ini terus melakukan gebrakan dengan berbagai macam program yang menunjang peningkatan pelayanan masyarakat. Program tersebut diantaranya, melakukan tindakan preventif, gerebeg menyulang atau pengawasan kabel di musim penghujan.

Program yang dilakukan pada tahun ini, tidak serta merta meninggalakan program tahun sebelumnya yang dinilai masih relevan. Pada tahun 2015, bebrapa programnya masih akan dilakukan, tetapi menunggu persetujuan pemerintah terkait ususlan-usulan yang saat ini tengah dibahas.

“Semoga apa yang telah kita rencanakan bisa berjalan dengan baik. Karena yang kita upayakan itu semata-mata demi kenyamanan masyarakat juga. Meskipun, terkadang masyarakat tidak perduli dan acuh untuk melakukan kewajiban pembayaran listrik. Sehingga terjadi penumpukan hutang, yang berakibat tersendatnya program yang akan dijalankan,” tutur Manager PLN Rayon Cikampek, Nana Suryana, Sabtu (30/1)

Disampaikanya pula, PLN kini melayani pemasangan intalasi jaringan perumahan dibawah 900wat bagi masyarakat yang kurang mampu. Namun, pemasangan tersebut baru bisa dilakukan tatkala disertai bukti kartu khusus dari TNP2K, yang membuktikan masyarakat tersebut memang layak memperoleh pemasangan. . Karena banyak penyalahgunaan data, sekarang harus dilampiri kartu dari TNP2K. Jadi pihak PLN tinggal melakukan validasi data dan saat ini juga sedang dilakukan PLN khususnya di rayon Cikampek,” imbuhnya.

Diketahui, beberapa waktu lalu, memang untuk instalasi listrik perumahan dibawah 900 watt, cenderung minim. Hal itu, disebabkan, banyak kalangan masyarakat yang masih meminati, sementara peruntukan listrik dibawah 900 watt dikhususkan bagi yang kurang mampu. Dikarenakan, kemudahan persyaratan, akhirnya banyak kalangan masyarakat mampu pun memintainya dengan memalsukan data.
“Jadikan listrik yang 900 watt sama 450watt itu ada subsidinya. Jadi bagi yang mampu, sekarang sudah tidak bisa. Kalau dulu cukup dengan surat keterangan tidak mampu dari desa dan kecamatan kalau sekarang tidak. Hanya masyarakat yang memiliki kartu dari TNP2K saja yang bisa memasang listrik tersebut. Ini dilakukan agar subsidi tepat sasaran dan tidak salah dalam penggunaanya,” pungkasnya.(cr4)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *