Penderita DBD Terus Bertambah

KARAWANG, Spirit

Penderita penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Karawang, setiap hari terus bertambah. Data Dinas Kesehatan Karawang, hingga Sabtu, 30 Januari 2016, penderita DBD di kota pangkal perjuangan ini sudah mencapai hampir 100 orang. Pada awal bulan, penderita DBD hanya 20 orang. Data ini menunjukkan DBD sudah sangat cepat mewabah di sejumlah daerah. Kepala Bidang Pengendali Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan Karawang, dr Sri Sugihartati menjelaskan, tren penderita DBD di Karawang setiap hari terus naik. Hal ini dikarenakan intensitas hujan sudah mulai tinggi. Ketidaksiapan masyarakat untuk menjaga lingkungan saat musim hujan datang, menjadi faktor kuat DBD menyebar luas. “Dari laporan yang kami terima, sudah lebih 90 orang menderita penyakit yang disebabkan oleh nyamuk aides aegepty ini, masyarakat untuk waspada,” kata Sri Sugihartati, Minggu (31/1).

Puskesmas Loji, Kecamatan Tegalwaru, menjadi puskesmas yang paling kewalahan menangani penderita DBD. Pasalnya, di daerah ini menjadi daerah paling banyak penderita DBD. Tercatat ada 16 orang dari wilayah Loji yang terjangkit virus DBD. “Daerah ini yang paling banyak. Tapi kalau yang meninggal berasal dari Kecamatan Klari, sudah satu orang yang meninggal dunia akibat DBD,” ujarnya.

Sri berharap tren kenaikan DBD di Februari mengalami penurunan. Meski jumlah penderita hampir mencapai 100 orang, status Kejadian Luar Biasa (KLB) di Januari tidak perlu. Karena KLB akan ditetapkan jika jumlah penderita mencapai hampir 150 orang, atau dua kali lipat dari kejadian di bulan yang sama tahun lalu.

“Kalau dibandingkan tahun lalu, memang banyak tahun ini. Karena tahun lalu di Januari hanya 72 orang, tapi Januari tahun ini hampir 100 orang. Semoga di Februari ada penurunan jumlah penderita DBD,” kata Sri. (cr2)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *