Parkiran Kantor Disbudpar Incaran Pelaku Curanmor

KARAWANG, Spirit – Parkiran kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Karawang kerap menjadi incaran pelaku curanmor. Pasalnya, sudah seringkali dari mulai tamu, pegawai, hingga pejabatnya pernah kehilangan kendaraan roda dua.

Baru-baru ini, seorang tamu yang berkunjung ke Disbudpar, bernama Yanto, kehilangan sepeda motor Honda Tiger tahun 2014, warna hitam, dengan plat nomor T 5266 LT, saat diparkir di halaman kantor Disbudpar, Senin (26/9) sore.

“Saat itu kami pegawai masih sibuk beraktivitas di dalam kantor, jadi tidak tau sama sekali ada orang yang mencurigakan mencuri motor,” kata Herliyanto, salah seorang pegawai Disbudpar.

Ia pun mengatakan, kejadian hilangnya sepeda motor tersebut hanya berselang beberapa menit ditinggal pemiliknya, saat memasuki salah satu ruangan kantor. Kebetulan, suasana diluar kantor tak seramai biasanya, ditambah petugas kebersihan yang kerap berjaga sedang ditugaskan menghantar surat ke kantor Pemkab.

“Parkir sekitar pukul 16.30 WIB, dan hilang sekitar pukul 17.00 WIB, saat korban hendak pulang,” ungkapnya.

Tak hanya sekali, sekitar tiga bulan kebelakang salah seorang tamu yang menghantar surat ke kantor Disbudpar pun kehilangan sepeda motornya di lokasi parkiran yang sama. Ia berfikiran, pelaku pencurian dilakukan orang yang sama yang mengetahui situasi kondisi Disbudpar.

“Kejadian hampir sama antara jam segitu, jam 15.00- 17.00 WIB,” katanya.

Bahkan kata dia, di tahun 2015 sudah beberapa orang mulai pegawai hingga pejabat kantor Disbudpar sendiri pernah mengalami kehilangan sepeda motor.

“Dulu Kasi saya hilang motor CBR, dan rekan satu kantor kehilangan motor maticnya, kejadian sama sekitar sore hari,” paparnya.

Selama ini lanjut dia, kamera pengintai yang terpasang di Disbudpar memang mengalami kerusakan sehingga tak dapat merekam setiap kejadian di luar kantor. Namun, seiring maraknya kehilangan, pihaknya segera memperbaiki CCTVagar bisa beroperasi kembali.

“Pa Sekdis sudah panggil teknisi CCTV, paling tidak kami mengetahui siapa sebenarnya pelaku yang kerap beroperasi di kantor kami,” ujarnya. (dit)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *