KARAWANG, Spirit
Satu orang maling motor meregang nyawa, dan seorang lainnya hilang ditelan sungai Citarum, Bendung Walahar, Rabu (27/4) siang. Kedua pelaku tanpa identitas itu nekat mencuri sepeda motor, disaat pemilik motor, Iwan Sahroni, (40) warga Kosambi, Kecamatan Klari, disaat ia melaksanakan ibadah sholat Dzuhur, di Mesjid Al Ikhlas, Kampung Walahar, RT 003, RW 001 Desa Walahar, Kecamatan Klari, sekitar pukul 12.15 WIB.
Kassubag Humas Polres Karawang, AKP Marjani, mengatakan, hasil penyelidikan terhadap sejumlah saksi, para pelaku nekat mencuri motor korban yang terparkir di halaman mesjid Al Ikhlas. Pelaku mencuri setelah menemukan kunci sepeda motor korban tertinggal di teras mesjid.
“Pelaku sempat berhasil, tapi saat mendorong motor curian,korban keluar dari mesjid berteriak,” kata Marjani,(27/4).
Sontak, kata dia, teriakan korban mengundang kedatangan massa yang langsung melakukan pengejaran terhadap kedua pelaku.
“Satu pelaku tertangkap dan babak belur dihakimi massa di daerah Bendung Walahar. Dan pelaku satu lagi nekat terjun menceburkan ke Sungai Citarum Bendung Walahar,” ujarnya.
Salah satu pelaku berhasil diamankan dari amukan massa yang beringasn dan langsung di bawa ke RSUD. Namun nahas, seorang pelaku lagi hilang ditelan arus sungai Citarum dan hingga saat ini masih dalam pencarian.
“Korban yang diamuk massa dalam kondisi koma akibat amukan massa. Satu lagi tenggelam di Bendung Walahar,” tuturnya.
Marntan Kasat Intelkam Polres Karawang itu menambahkan, pihaknya hanya berhasil mengamankan dua unit sepeda motor sebagai barang bukti. Satu sepeda motor diketahui milik korban Iwan Sahroni, jenis Yamaha Mio bernomor T 4534 LC, dan satu unit Honda Vario tanpa plat nomor yang diduga kendaraan milik pelaku.
“Satu korban yang hilang tenggelam masih dalam pencarian,” ucap Marjani.(dit)