Kasatpol PP Bantah Tudingan Anggotanya Belum Dibayar Honor

BEKASI, Spirit

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol PP) Kabupaten Bekasi, Hudaya, Hudaya membantah adanya tudingan tudak dibayarnya honor anggota Satpol PP setempat selama 2 bulan.

Ketika ditanya tentang pemberitaan Hudaya juga mempersilahkan pihak-pihak lain mempersepsikan adanya rumor terhadap keterlambatan honor bagi anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) yang berjumlah 200 orang Tenaga Kerja Kontrak (TKK).

Menurut Hudaya, awak media punya alasan masing-masing dan yang jadi pemberitaan pun sah-sah saja. Yang penting, tandas dia, kenyataannya tidak benar.

“Temen-temen media punya alasan dan persepsinya masing-masing, yang penting pada kenyataannya tidak benar. Semenjak saya di Satpol PP semua pembayaran honor TKK anggota melalui rekeningnya  masing-masing. Silahkan dikroscek dan tanyakan ke anggota Pol PP yang TKK, benar apa tidak kalau selama 2 bulan ini honornya belum diterima oleh mereka,” kata Hudaya saat dikonfirmasi Spirit Jawa Barat melalui telepon selularnya, Rabu (28/03).

Lebih lanjut Hudaya menengaskan pihak Pemkab Bekasi komitmen memberikan perhatian terhadap anggota TKK. “Walaupun ratusan anggotanya masih berstatus Tenaga Kerja Kontrak atau honorer, Pemkab Bekasi tetap memperhatikan kesejahteraan dan hak mereka dengan memberi upah yang wajar dan tepat waktu bagi mereka,” pungkas Hudaya.

Salah seorang anggota Satpol PP, Imam Sahroni menguatkan pernyataan Hudaya. Ia yang masih berstatus TKK mengakui tidak adanya keterlambatan menjelaskan pembayaran honor bagi anggota Satpol PP yang TKK yang langsung diterima mereka melalui rekening.

“Saya dua bulan terakhir ini selalu tepat terima honor koq. Kan sekarang langsung saya terima melalui rekening pribadi saya, emangnya ada yang belum terima honor sampe dua bulan, Bang?Sapa anggotanya?” ujar Imam saat dikonfirmasi selepas tugas, Rabu (28/03).

Hal senada ditegaskan pula anggota Satpol PP lainnya, Mardayat. Ia dengan keras membantah adanya rumor keterlambatan honor selama dua bulan.

“Apanya yang terlambat, Bang. Emangnya Abang tau kapan saya terima honor? Kalau honor saya sampe 2 bulan belum dibayar, saya duluan yang ribut. Itu kan hak saya. Sekarang apa yang mau diributin kalau honor udah masuk rekenig masing-masing anggota tiap bulannya koq,” tegas Mardayat. (bhy)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *