KARAWANG, Spirit
Ratusan peserta dari 22 Padepokan Silat se Karawang mengikuti penataran pelatih Pencak Silat di Kampung Budaya Karawang, Jalan Interchange Barat, Telukjambe, Karawang, 13-14 Februari 2016. Sasaran pelatihan ditujukan untuk mengembangkan olahraga Pencak Silat, serta mencetak pelatih yang berkualitas.
Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Karawang, Suryana, mengatakan, penataran pelatih yang diikuti 110 peserta dari 22 perguruan dan beberapa guru olahraga tersebut digelar untuk meningkatkan kualitas pelatih pencak silat di Karawang, serta menyamakan visi dan misi kepelatihan.
“Kami ingin seluruh pelatih pencak silat di Karawang memiliki kemampuan yang mumpuni sebagai pelatih. Termasuk tahu peraturan pertandingan, tentang wasit maupun juri, agar tidak terjadi protes yang tidak perlu dalam suatu kejuaraan,” ujar Suryana, kepada Spirit Karawang, Minggu (14/2).
Suryana menjelaskan, untuk mewujudkan harapan banyaknya pelatih yang berkualitas tentunya tidak bisa instan. Oleh karena itu, pengurus IPSI berencana terus memberikan penyegaran kepada para pelatih setelah selesainya acara penataran tersebut.
“Kami menjadwalkan para pelatih yang sekarang mengikuti penataran menjalani latihan bersama minimal sekali dalam sebulan, di mulai pada 28 Februari 2016,” ucapnya.
Bersaing
Lebih lanjut, Suryana, berharap, dengan digelarnya kegiatan penataran pelatih dan agenda latihan rutin bersama, pencak silat Karawang bisa bersaing saat mengikuti kejuaraan baik tingkat provinsi, nasional, bahkan dunia.
“Pada November 2015, kami telah memulai program Pemusatan Pelatihan Pencak Silat Daerah (P3D) untuk menyiapkan atlet-atlet pencak silat Karawang yang berkualitas. Agar lebih sempurna, kami pun ingin menyiapkan pelatih-pelatih berkualitas dimulai dari kegiatan penataran ini. Mudah-mudahan dengan banyaknya pelatih berkualitas dan atlet yang berkualitas, pencak silat Karawang bisa berbicara saat mengikuti kejuaraan. Terutama berjaya di Porda 2018,” katanya. (ayi)