TIRTAMULYA, Spirit
Ada yang menarik perhatian penonton dalam lomba sepakbola yang diadakan oleh warga Kampung Kalen Oncom Babakan Cikampek, Rt 02 Rw 05, Desa Citarik, Kecamatan Tirtamulya, Kabupaten Karawang. Pasalnya, belasan waria yang tergabung di Komunitas Waria Cikampek (KWC) memeriahkan perlombaan sepakbola di kampung tersebut.
Kelompok waria ini tampil percaya diri meski mereka tidak kompak lantaran kurang latihan dan sekedar bermain ingin ikut serta dalam memeriahkan perayaan kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-72.
Dari pantauan Spirit Jawa Barat di lokasi, penampilan kelompok ini cukup nyentrik, membuat penonton banyak yang mengabadikan penampilan mereka. Bahkan tidak sedikit warga yang nekat masuk kedalam lapangan untuk sekedar berselfie dengan para waria ini.
“Senang sekali karena ada mereka ikut lagi lomba sepakbola bapak-bapak dan pemuda disini. Bikin ketawa terus,” kata salah seorang warga sekitar, Erni (38) kepada Spirit Jawa Barat, Minggu (20/8).
Lomba sepakbola antar RT di kampung itu yang digelar oleh salah seorang tokoh pemuda di kampung tersebut, diikuti oleh ratusan peserta mulai dari kalangan remaja hingga usia lanjut.
Dikatakan tokoh pemuda Citarik, Deny Donger (25) menuturkan, setiap tahunnya ia sering mengundang komunitas waria se-Cikampek untuk memeriahkan acara yang digelarnya tersebut.
“Sudah hampir 5 tahun setiap memeriahkan HUT Kemerdekaan RI Ke-72, saya selalu mengundang komunitas waria guna menyemarakkan perlombaan yang saya gelar ini,” ungkapnya.
Menurutnya, aksi nyentrik para waria itu, dapat mengundang gelak tawa dari para penonton dan dari peserta perlombaan sepakbola itu.
“Ya biar semakin meriah saja dengan penampilan kostum yang nyentrik dari mereka (waria, red) ini. Warga disini pun terhibur kok dengan kehadiran mereka, tidak ada yang merasa terganggu malahan,” jelasnya.
Ditambahkan salah seorang waria yang mengaku nama bekennya Syahrini alias Ai Deby Alona yang juga sebagai ketua Komunitas Waria Cikampek (KWC) menambahkan, kegiatan yang digelar oleh kalangan pemuda yang diprakarsai oleh salah seorang tokoh pemuda di kampung itu, menurutnya sangat luar biasa. Pasalnya, tak jarang warga yang menerima kehadiran mereka dan memiliki pandang negatif terhadap kelompok waria itu.
“Terima kasih banyak selalu mengundang kami untuk meriahkan acara ini. Ya walaupun suka banyak fans yang minta foto selfie sama kita-kita, tapi gak apa-apa lah, yang penting warga di Desa Citarik Tirtamulya ini terhibur oleh kehadiran kita disini,” tambahnya. (not)
