Polres:Jangan  Main Layangan di Pinggir Jalan

PURWAKARTA, Spirit – Kapolres Purwakarta,  AKBP Trunoyudo Wisnu Andiko, Sik, melalui Kasat Lantas Polres Purwakarta, AKP Arman Sahti mengimbau masyarakat tidak bermain layangan di pinggir jalan. Hal tersebut bisa membahayakan para pengguna lalu lintas, terutama para pengendara sepeda motor.

 

Selain membahayakan pengguna jalan, Arman juga menjelaskan, bermain layangan di jalan juga riskan terhadap anak-anak yang mengejar layangan putus. Keselamatan anak tersebut sangat riskan saat mengejar layangan putus, dampaknya kemungkinan terbesar akan tertabrak pengendara.

 

“Sudah ada kejadian belum lama ini, akibat mengejar layangan putus seorang anak tertabrak hingga meninggal dunia,” ujar Arman, melalui telpone genggamnya Selasa (30/8).

 

Arman mengungkapkan, korban yang mengejar layangan putus dijalan tersebut bernama Ardi (12) saat mengejar layangan putus di jalan pramuka bunder Jatiluhur. “Kami juga meminta kepada orang tua  untuk mengawasi anak-anaknya agar tidak bermain layangan di pinggir jalan, demi keselamatan semua,” tambah Arman.

 

Dengan adanya kejadian tersebut, pihak kepolisian kemudian mensosilisasikan kepada masyarakat agar mengawasi anaknya agar tidak bermain layangan di pinggir jalan seperti pemasangan spanduk di  jalan-jalan yang kerap dijadikan tempat bermain layangan.

 

“Selain itu, kami juga membuat spanduk-spanduk himbauan kepada masyarakat agar menjaga keselamatan, agar tidak ada lagi korban-korban kecelakaan lalulintas seperti yang dialami oleh korban bernama Ardi,” katanya.(riz)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *