BEKASI,Spirit
Akibat adanya proyek pembangunan pipa gas, jalan Jalur Tarumajaya-Babelan, di Kampung Pendayakan, Dusun IIB, Desa Muarabakti, Kecamatan Babelan amblas. Kondisi ini cukup membahayakan bagi pengguna jalan, baik roda dua dan empat yang melintas lantaran jalan tersebut terpotong dan terbelah sampai ke Kali Buni.
Atas kondisi ini warga sangat menyesalkan kejadian itu. “Pembangunan pipa memang bikin rusak infrastruktur kota. Lihat saja, jalan yang seharusnya dikembalikan seperti semula setelah pipa tertanam justru tidak sesuai. Akibatnya, jalan langsung ambrol, makanya kami meminta kepada pihak PT PG untuk segera memperbaiki semula ” keluh Ali.
Menurutnya, jalan yang amblas terjadi telah lama. Dirinya memperkirakan amblasnya jalan ini karena infrastruktur tanah yang ada di lokasi tidak kuat sehingga amblas sepanjang bekas galian pipa.
Disisi lain Kepala Desa Bunibakti, Dayatullah, Kecamatan Babelan yang secara kebetulan daerahnya pun terlintasi penenaman pipa gas tersebut membenarkan jalan itu amblas karena adanya penggalian pipa gas di jalur tersebut. Hal tersebut karena tidak kuat menahan beban saat dilalui kendaraan akhirnya jalan tersebut amblas.
“Jalan tersebut amblasanya telah lama. Akibatnya jalan tersebut kini mengalami kerusakan kurang cukup parah,” katanya.
Dayatullah menambahkan, kemungkinan pihak PGN setelah melakukan pipa, tidak dikembalikan seperti semula. Selain itu dalam pengurukan tidak tidak sesuai dengan spek yang ada, sehingga jalan langsung amblas.
“PGN harus segera memperbaiki kondisi jalan itu lantaran sangat berbahaya bagi pengendara,” katanya.(jun)