KARAWANG, Spirit
Danau Cikelor kerap dijadikan remaja ABG usia sekolah untuk bolos dan berpacaran hingga berbuat mesum. Untuk itu, warga meminta Pemerintah dan aparat bertindak tegas agar sebelum kejadian yang lebih parah terjadi. Keberadaan danau Cikelor di Dusun Cikelor, Desa Amansari, Kecamatan Rengasdengklok yang tak terawat, disinyalir dijadikan remaja ABG untuk berbuat asusila. Tak jarang, di jam sekolah pun banyak para pelajar memanfaatkan danau tersebut untuk bolos sekolah. Narman, (45) warga sekitar, mengakui, Danau Cikelor sering dimanfaatkan remaja ABG untuk berkumpul. Tak jarang, ia menyaksikan sendiri adegan tak senonoh dilakukan oleh pasangan remaja di antara pepohonan ataupun tingginya rerumputan.
“ Banyak tempat untuk sembunyi jadinya para pengunjung terutama ABG menjadikan Danau melakukan perbuatan mesum,” kata Narman, kepada Spirit Karawang, Minggu (31/1).
Maraknya tindakan mesum, lanjut Narman, warga ataupun pengunjung seringkali mengubah sebutan Danau Cikelor menjadi Danau Cinta. Dikatakan dia, seringkali guru, aparat,maupun warga menggerebek lokasi tersebut. Beberapa kali pula sejumlah pasangan ABG kedapatan berbuat mesum, namun seolah tak jera dan tetap menjadikan danau tersebut tempat nongkrong dan berbuat mesum.
“Ini tak boleh dibiarkan, seharusnya pemerintah mengambil tindakan tegas supaya Danau tidak dijadikan tempat maksiat,” pintanya. (cr4)