Dosen-Mahasiswa Unsika Gelar Workshop Model Permainan Olahraga Anak Disabilitas

KARAWANG – Dosen dan mahasiswa Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) berperan aktif mendorong tumbuh kembang anak disabilitas di Kabupaten Karawang. Melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat, mereka menggelar workshop model permainan olahraga untuk anak disabilitas.

Dosen Unsika, Akhmad Dimyati mengatakan, workshop yang digelar di SLB Cahaya Bangsa Karawang, Kamis (4/5/2023) pekan lalu, diikuti sebanyak 60 peserta yang terdiri dari guru SLB, pelatih, dan orang tua.

“Materi yang diberikan adalah modifikasi permainan (adaptif) yang sangat sederhana dan menarik untuk dimainkan. Ada 36 jenis permainan olahraga salah satunya yaitu Menggelinding “A” atau membentuk huruf A dengan menggelindingkan bola,” ujar Dimyati, Sabtu (6/5/2023).

Seluruh jenis permainan, jelas Dimyati, menggunakan alat-alat yang mudah didapatkan. Sehingga permainan bisa dilakukan baik di sekolah, tempat latihan, maupun di rumah masing-masing.

“Anak disabilitas tentunya membutuhkan bantuan kita sebagai perantara untuk memaksimalkan derajat kesehatan dan kualitas kehidupan mereka. Salah satunya dengan mengajak mereka bermain olahraga untuk meningkatkan kemampuan gerak, karena olahraga bagi mereka adalah terapi alami yang sangat bagus bagi tubuh,” ucapnya.

Dimyati berharap, digelarnya workshop menjadikan guru, pelatih dan orang tua lebih kreatif dalam mendampingi anak disabilitas agar tumbuh dan berkembang sesuai harapan.

“Karena meraka juga sama seperti kita (anak normal) membutuhkan perlakuan yang sama dalam kehidupan,” kata Dimyati yang merupakan Ketua Umum Special Olympics Indonesia (SOIna) Kabupaten Karawang. (red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *