KARAWANG, Spirit
Tiga jasad pria berkumis ditemukan tewas tenggelam selama tiga hari berturut- turut di tiga lokasi berbeda di Karawang. Ketiganya ditemukan mengambang di saluran irigasi, BTB 12 Telukjambe Timur, Sungai Cigentis, Kecamatan Pangkalan, dan saluran irigasi KW 10, Desa Tungakjati, Karawang Barat.
Satu jasad pria berkumis, tanpa identitas ditemukan mengambang di irigasi BTB 12, Desa Sirnabaya, Telukjambe Timur, Sabtu (9/4) petang, jasad pria, pencari kodok, ditemukan di aliran Sungai Cigentis, Kecamatan Pangkalan, Minggu (10/4). Terakhir, jasad pria, tanpa identitas lagi ditemukan mengambang di Saluran Irigasi Desa Tunggakjati, Senin (11/4).
Identitas korban tewas di sungai Cigentis, terungkap bernama Suma, pria berusia 38 tahun, beralamat tinggal Blok Kidul RT 010 RW 003 Desa Kedokan Bunder, Kecamatan Kedokan Bunder, Kabupaten Indramayu Jawa Barat. Sementara, jasad pria yang mengambang di BTB 12, Kalimalang, Sirnabaya, Telukjambe Timur, identitasnya hingga saat ini belum terungkap.
Uniknya, ketiga jasad pria tersebut nyaris memiliki ciri serupa yakni berkumis, berbadan tegap,dan diperkirakan berusia yang tak jauh berbeda, di kisaran 35-40 tahun. Tubuh keduanya pun terlihat tegap dan kekar. Hanya saja , korban yang ditemukan di Aliran Cigentis ditemukan tengah membawa keranjang berisi kodok, yang talinya masih digenggam korban.
Sedangkan, korban pria tanpa identitas di sungai Kalimalang BTB 12, ditemukan tanpa mengenakan baju, berkumis, berambut lurus, dan hanya mengenakan celana jeans yang melorot. Diduga korban meninggal akibat terpeleset dan tenggelam terseret sungai Kalimalang, saat hendak buang hajat.
Sementara, Nurdin,(35), warga Desa Mulangasari, , mengatakan, jasad korban bernama, Suma, ditemukan sudah meninggal dengan posisi mengambang di tengah sawah sambil memegangi tali keranjang yang dipergunakan untuk menyimpan kodok hasil tangkapannya tepatnya di Kampung Jawa RT 16 RW 07 Desa Mulangsari, Kecamatan Pangkalan, Karawang, Minggu sekitar pukul 06.00 WIB.
Kapolsek Pangkalan AKP Agus Wahyudin, mengatakan, dugaan sementara korban, Suma, meninggal akibat terseret arus Kali Cigentis, yang semalam diterjang air bah akibat hujan deras.
“Dugaan sementara demikian. Korban memang pencari kodok di aliran sungai Cigentis,” katanya.
Temuan terakhir, jasad pria bernama Tata, diketahui warga kelahiran,Tasikmalaya, 37 tahun lalu, ditemukan mengambang di irigasi KW 10, Kampung Wanasepi, Desa Tunggakjati, Kecamatan Karawang Barat, Senin (11/4) sekitar pukul 06.30 WIB. Warga yang beralamat lengkap di Kampung Jambunagara, RT 002 RW 007, Kelurahan Cukangkawung, Kecamatan Sodonghilir Tasikmalaya, ditemukan tak bernyawa dan diduga meninggal karena tenggelam. Hingga saat ini, hanya satu jasad saja yang tertinggal di kamar mayat RSUD Karawang, yakni jasad pria berkumis yang ditemukan di saluran BTB 12 kalimalang, Desa Sirnabaya, Sabtu (9/4) lalu. (dit)