KARAWANG,Spirit
Hingga malam kedua, Senin (29/8) sejak dikabarkan hilang tenggelam, Tim SAR gabungan Kabupaten Karawang masih terus melakukan pencarian jasad atlet dayung Unsika di situ Cipule, Kecamatan Ciampel, Karawang. Upaya pencarian saat ini dilakukan tim SAR dengan menerjukan penyelam untuk melakukan pencarian korban.
Kapolsek Ciampel, AKP Bambang Sumitro, mengungkapkan, menurut keterangan saksi, saat perahu korban terbalik, korban (Tarmizi) sempat berenang dan mencoba menuju perahunya. Akan tetapi diduga karena kaki korban mengalami kram, akhirnya korban tenggelam.
“Korban sedang berlatih untuk persiapan lomba di Malaysia. Dari keterangan para saksi diduga korban mengalami kram kaki saat berenang menuju perahunya terbalik, kemudian tenggelam,” ujarnya,Senin (29/8).
baca juga : Atlet Dayung Karawang Tewas Tenggelam di Cipule
baca juga : Ini Kata Pelatih Dayung Unsika Soal Tenggelamnya Tarmiji
Dikatakan Bambang, sampai saat ini korban tenggelam di venue dayung yang akan digunakan PON XIX Jabar ini masih dalam tahap pencarian. Kondisi situ yang begitu luas pun sedikit menyulitkan pencarian yang dilakukan oleh tim Resque yang terdiri dari Kepolisian, Tagana, BPBD, PMI, Zhadoel dan warga setempat.
“Mudah-mudahan korban cepat ditemukan, saat ini kami terus mencoba menyisir dugaan-dugaan kemungkinan korban ditemukan,” paparnya.(dit)